Senin, 05 Mei 2014

MOTIF DAN FUNGSI SUATU BISNIS

Mata kuliah : pengantar bisnis 
 Tugas         :  individu    


RINGKASAN PENGANTAR BISNIS


                                         DISUSUN OLEH
NAMA            : SURAHMAT                            
STB                 : 0222100479 
KELAS           : MLP 2                               
                    
FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN MANAJEMEN
MAKASSAR
2010

          KATA PENGANTAR
É
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu
            Segala puji bagi ALLAH SWT, karena berkat-Nya lah saya dapat menyelesaikan ringkasan pengantar bisnis  ini , tanpa pertolongan-Nya munkin penyusunan ringkasan  ini tidak dapat selesai dengan baik.
            ringkasan ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu tentang masalah bisnis yang ada. Ringkasan ini disusun oleh penyusun dengan penuh berbagai rintangan,namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari ALLAH akhirnya ringkasan ini dapat   terselesaikan.
            saya sadar akan ketidak sempurnaan ringkasan ini, oleh karena itu kami mengharapkan segala kritik dan saran dari para pembaca yang sifatnya memperbaiki,menyempurnakan,ringkasan ini agar penyusunan selanjutnya akan lebih baik lagi. Dan akhir kata saya selaku penyusun mengucapkan,meminta maaf yang sebesar-besarnya atas kekukarangan dan kelebihannya terima kasih.
           Wassalam….

                                                                                                Makassar, 29–10 - 2010

                                                                                                     




BAB I
MOTIF DAN FUNGSI DARI SUATU BISNIS

A.   Motif Dan Fungsi Dari Suatu Bisnis
            Suatu bisnis atau perusahaan adalah usaha yang menyediakan produk  atau jasa yang di inginkan pelanggan. Tujuan dari bisnis adalah untuk melayani kebutuhan pelanggan oleh pemilik yang mencoba memperoleh laba. Orang- orang yang menciptakan bisnis melihat suatu kesempatan untuk menghasilkan produk atau jasa yang belum di tawarkan oleh perusahaan-perusahaan lain, atau mereka mungkin yakin bahwa mereka dapat menghasilkan produk atau jasa yang dapat di jual dengan harga yang lebih rendah dari perusahaan yang ada saat ini, dengan menyediakan produk yang di inginkan oleh pelanggan. Mereka dapat menghasilkan laba bagi bisnisnya. Sedangkan laba diperoleh dari penjualan barang dan jasa. Bisnis tersebut mengeluarkan beban dari membayar karyawannya dan ketika membeli mesin atau fasilitas. Dan laba di hitung berdasarkan selisih antara pendapatan dan beban, dan leba tersebut di serahkan kepada pemilik bisnis. Misalnya seorang penjual Koran, mnjual korannya dengan modal awal 35000 dan dalam sehari dapat menghasilkan 50000. cara menghitung labanya adalah :
                        Pendapatan                 50000
                        Modal (beban) 35000 –
                        Laba                            15000
Labanya di dasarkan pada pendapatan di kurangi modal (beban)

BISNIS NIRLABA
            Tidak semua bisnis diciptakan untuk menghasilkan organisasi nirlanba (non profit organitation) adalah organisasi yang tujuan tertentudan tidak di maksudkan untuk mencari laba.
            Ketika pendaptan melampaui bebannya di priode tertentu, laba tersebut di investasikan kembali di organisasi tersebut. Contoh umum dari organisasi nirlaba meliputi beberapa rumah sakit, sekolah, organisasi sosial. Meskipun organisasi nirlaba sepenuhnya fokus pada penghasilan laba, organisasi tersebut tetap dikelola sebagaimana bisnis di kelola.

B.   Mengidentifikasikan Sumberdaya Yang Digunakan Oleh Sesuatu Bisnis Untuk Menghasilkan Produk Atau Jasa.
            Untuk menghasilkan produk atau jasa, perusahaan bergantung pada faktor-faktor produksi berikut ini :
Ø  Sumberdaya alam
Ø  Sumberdaya manusia
Ø  Modal
Ø  Kewiraswastaan
a.       Sumberdaya alam
      Sumberdaya alam (natural resources) meliputi sumberdaya apapun yang dapat digunakan dalam bentuk alamiyah. Sumberdaya alam yang paling jelas dan umum di gunakan oleh perusahaan untuk menghasilkan produk atau jasa adalah tanah. Agribisnis mengendalikan tanah untuk menghasilkan tanaman. Bisnis lain yang mengendalikan tanah untuk mendirikan tempat bagi produksinya.
b.      Sumberdaya manusia
      Sumberdaya manusia (human resources) adalah manusia yang mampu melakukan pekerjaan bagi suatu biisnis. Mereka dapat memberikan kontribusi pada produksi dengan menggunakan kemampuan fisik mereka, seperti bekerja di pabrik guna menghasilkan suatu produk. Alternatiifnya mereka dapat memberikan kontribusi dengan menggunakan kemampuan mentalnya, seperti mengusulkan perubahan dalam proses produksi saat ini atau memotivasi pekerja lain.
c.       Modal
      Modal (capital) meliputi mesin, peralatan, perlengkapan dan fasilitas fisik yang digunakan untuk suatu bisnis. Semua jenis modal ini umum digunakan oleh sumberdaya manusia untuk fasilitas fisik biasanya diperlukan untuk menghasilkan fisik biasanya diperlukan untuk menghasilkan banyak jasa maupun produk.
d.      Kewiraswastaan (enter prenewrship)
      Tindakan penciptaan, pengaturan dan pengolahan suatu bisnis. Sedangkan yang di maksud dengan Wiraswasta adalah orang yang mengatur, mengeloloh, dan yang menanggung resiko dari memulai suatu bisnis.

C.   Mengidentifikasikan Para Pemangku Kepentingan Kunci Yang Terlibat Dalam Suatu Bisnis
          Setiap bisnis melibatkan transaksi dengan manusia. Orang-orang tersebut di pengaruhi oleh bisnis dan oleh karena itu memiliki kepentingan dalam bisnis tersebut. Mereka disebut sebagai pemangku perusahaan (state holders). Ada lima jenis pemangku kepentingan yang terlibat dalam suatu bisnis :

Ø  Pemilik
Ø  Kreditor
Ø  Karyawan
Ø  Pemasok
Ø  Pelanggan
Dari setiap jenis pemangku kepentingan memainkan peranan penting bagi perusahaan.
a.       Pemilik
Adalah seorang wiraswasta yang menciptakan suatu pada awalnya berfungsi sebagai pemilik tunggal. Tetapi guna melakukan ekspensi, bisnis tersebut mungkin memerlukan lebih banyak pendanaan dibandingkan dengan yang dapat disediakan oleh wiraswasta tersebut. Akibatnya, wiraswasta tersebut memperbolehkan aran lain untuk berinfestasi dalam perusahaan dan menjadi partner pemilik. Sedangkan para investor akan memiliki saham (stock) di perusahaan, saham adalah sertifikat kepemilikan dari suatu bisnis.
b.      Kreditor
Kreditor adalah lembaga keuangan atau individu yang menyediakan pinjaman. Perusahaan biasanya membutuhkan dukungan keuangan melampaui apa yang disediakan oleh pemiliknya ketiaka suatu perusahaan di dirikan pada awalnya perusahaan tersebut mengeluarkan beban sebelum dapat manjaual suatu produk atau jasa.
c.       Karyawan
Krayawan adalah orang-orang yang bekerja dalam suatu perusahaan untuk melaksanakan operasi bisnis. Sedangkan manajer adalah karyawan yang bertanggung jawab untuk mengelola penugasan kerja dari karyawan lain dan membuat keputusan bisnis penting.
d.      Pemasok
Pemasok adalah perusahaan atau perorangan yang menyediakan bahan baku sesuai jadwal. Perusahaan pada umumnya menggunakan bahan baku guna menghasilkan produknya.perusahaan tidak dapat menyelesaikan produksi juka mereka tidak dapat memperoleh bahan baku.
e.       Pelanggan
Perusahaan tidak dapat bertahan hidup tanpa pelanggan. Untuk menarik pelanggan, suatu perusahaan harus menyediakan produk atau jasa yang diinginkan pada harga yang wajar. Perusahaan.

D.   Lingkunagn Bisnis
Keberhasilan suatu bisnis pada umumnya bergantung pada lingkungan bisnis. Lingkunan bisnis dapat di bagi menjadi bagian-bagian berikut :
Ø  Lingkungan Sosial           
Ø  Lingkungan industri
Ø  Lingkungan ekonomi
Ø  Lingkungan global
a.       Lingkungan sosial
Lingkungan sosial, meliputi demografi dan preferensi pelanggan, mecerminkan sosial terhadap mana suatu bisnis terekspos, demografis (demographics), atau karakterisrik dari populasi berubah sejalan dengan waktu.
b.      Lingkungan industri
Lingkungan industri mencerminkan kondisi didalam industry perusahaan terhadap mana perusahaan terekspos. Kondisi disetiap industry bervariasi sesuai dengan permintaan dan persaingan.

c.       Lingkungan ekonomi
Kondisi ekonomi memiliki dampak yang kuat terhadap kinerja dari setiap bisnis. Ketika perekonomian kuat, tingkat lapangan kerja tinggi, dan kompensasi yang dibayarkan kepada karyawan juga tinggi. Oleh karena itu, orang memiliki penghasilan yang relatif baik di kondisi ini.
d.      Lingkunan global
Lingkunganglobal dapat mempengaruhi seluruh perusahaan baik secara langsung maupun tidak langsung. Beberapa perusahaan mengandalkan Negara lain untuk sebagian pasokannya atau menjual produknya di berbagai Negara.

E.    Jenis-Jenis Utama Dari Keputusan Bisnis
jenis utama dari keputusan yang terlibat dalam menjalankan bisnis dapat diklasifikasikan sebagai berikut :
Ø Keputusan manajemen
Ø Keputusan pemasaran
Ø Keputusan keuangan
a.       Keputusan manajemen
Manajemen adalah cara bagaimana karyawan dan sumber daya lain (seperti mesin) di gunakan oleh perusahaan.
b.      Keputusan pemasaran
Pemasaran adalah cara bagaiman produk atau jasa dikembangkan , ditetapkan harganya, di distribusikan dan di promosikan ke pelanggan.
c.       Keputusan keuangan
Keuangan adalah cara bagaimana perusahaan memperoleh dan menggunakan dana bagi operasi bisnisnya.


BAB II
ETIKA BISNIS DAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL

A.   Etika Bisnis Dantanggung Jawab Sosial
Karyawan suatau perusahaan sebaiknya mempraktikanetika bisnis, yang melibatkan sekelompok prinsip dan setiap perusahaan memilikitanggung jawab social, yang merupakan kesadaran perusahaan mengenai bagaimana keputusan bisnisnya dapat mempengaruhi masyarakat. Istilah tanggung jawab kadang kala di gunakan untuk menjelaskan tanggung jawab perusahaan terhadap komunitas dan lingkungannya. Tetapi, istilah tersebut juga dapat digunakan secara lebih luas untuk memasukan tanggung jawab perusahaan terhadap pelanggan, karyawan, pemegang saham,dan kreditornya.

a.       Tanggung Jawab Terhadap Pelanggan
Produk sebaiknya dihasilkan dengan cara yang menjamin keselamatan pelangga. Produk sebaiknya memilikii label peringatan yang semestinya guna mencegah kecelakaanyang dapat ditimbulkan dari penggunaan yang salah.
b.      Tanggung Jawab Terhadap Karyawan
Perusahaan memastikan bahwa tempat kerja aman bagi karyawannya dengan memantau secara ketat proses produksi. Beberapa tindakan pencegahan adalah memeriksa mesin dan peralatan guna memastikan bahwa semuanya berfungsi sesuai dengan baik dan peralatan keselamatan harus slalu d kenakan.




c.       Tanggung Jawab Terhadap Pemegang Saham
Perusahaan bertanggung jawab untuk memuaskan pemiliknya (para pemegang saham). Manajer dari suatu perusahaan memantau keputusan karyawan guna memastikn bahwa keputusan tersebut untuk kepentingan pemilik. Kompensasi karyawan dapat dikaitkan langsung dengan kinerja perusahaan.
d.      Tanggung Jawab Terhadap Kreditor
Perusahaan bertanggung jawab untuk memnuhi kewajiban keuangannya kepada kreditor. Jika suatu perusahaan mengalami masalah keuangandan tidak mampu memenuhi kewajibannya, maka perusahaan tersebut harus menginformasikan hal ini kepada kreditornya.
e.       Tanggung Jawab Tehadap Lingkungan
Proses produksi  yang digunakan oleh perusahaan, maupun produk yang dihasilkan, dapat berbahaya bagi lingkungan. Bisnis kadang kala menimbulkan polusi dalam proses produksi atau transportasinya.
f.       Tanggung Jawab Terhadap Komunitas
Ketika perusahaan mendirikan basisnya disuatau komunitas, maka perusahaan tersebut menjadi bagian dari komunitas tersebut sebagai pelanggan dan karyawannya.


MENILAI KONDISI EKONOMI

*      Kondisi ekonomi mencerminkan tingkat produksi dan konsumsi untuk suatu Negara, wilayah, atau industry tertentu.
A.    Dampak Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Kinerja Bisnis
Pertumbuhan ekonomi (economic growth) mencerminkan perubahan dalam tingkat aktifitas ekonomi secara umum. Kadanga kala pertumbuhan ekonomi kuat, pada saat yang lain pertumbuhan ekonomi relatif rendah.
B.     Dampak Dari Inflasi
Inflasi (inflation) adalah kenaikan dalam tingkat harga barang dan jasa secara umum selama periode waktu tertentu. Inflasi terbagi menjadi dua jenis :
1)      Inflasi yang didorong oleh biaya
Situasi di mana harga yang lebih tinggi di kenakan oleh perusahaan sebagai akibat dari biaya yang lebih tinggi.
2)      Inflasi yang ditarik oleh permintaan
Situasi dimana harga produk dan jasa ditarik ke atas karena permintaan konsumen yang kuat.

C.     Dampak Dari Tingkat Bunga
Tingka bunga menetukan biaya meminjam uang. Tingkat bunga dapat mempengaruhi kinerja perusahaan karena mempengaruhi beban atau pendapaatanperusahaan.
D.    Bagaimana Harga Pasar Ditentuka
Kinerjaperusahaan dipengaruhi oleh perubahan dalam harga yang dikenakan oleh perusahaan untuk produk-produknya dan dalam harga yang dibayarkan oleh perusahaan untuk perlengkapan dan bahan bakunya. Dan dalam penentuan harga pasar dapat menggunakan penawaran dan permintaan suatu barang atau jasa.

E.     Pengaruh Permintaan Terhadap Kondisi Ekonomi
Untuk mempengaruhi kondisi ekonomi pemerintah menerapkan kebijakan moneter dan fiskal.
a.       Kebijakan moneter
Keputusan mengenai tingkat penawaran uang
b.      Kebijakan fiskal
Keputusan mengenai bagaimana pemerintah menetapkan tariff pajak dan membelanjakan uang.


MEMILIH BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS

A.    KEPEMILIKAN PERSEROAN
Kepemilikan perseroan adalah satu bisnis yang dimiliki oleh seorang pemilik tunggal.
1)      Keuntungan kepemilikan perseroan
v  Seluruh keuntungan akan diterima oleh pemilik tunggal
v  Organisasi yang mudah
v  Pengendalian penuh
v  Pajak yang lebih rendah
2)      Kerugian kepemilikan perseroan
v  Pemilik tunggal menanggung seluruh kerugian
v  Kewajiban yang tidak terbatas
v  Dana yang terbatas
v  Keahlian yang terbatas
B.     PERSEKUTUAN
Bisnis yang dimiliki oleh dua orang atau lebih (partnership)
1)      Keuntungan persekutuan
v  Tambahan pendanaan
v  Pembagian kerugian
v  Lebih banyak spesialisasi
2)      Kerugian persekutuan
v  Pembagian pengendalian
v  Kewajiban yang tidak terbatas
v  Pembagian keuntungan
C.     PERSEROAN TERBATAS
Suatu entitas tercatat di Negara bagian dan membayarkan pajak serta secara hokum dapat dibedakan dari para pemiliknya.


1)      Keuntungan perseroan terbatas
v  Kewajiban terbatas
v  Akses kependanaan
v  Perpindahan kepemilikan
2)      Kerugian perseroan terbatas
v  Biaya operasi yang tinggi
v  Pengungkapan keuangan
v  Masalah perwakilan
v  Pajak yang tinggi

D.    PENGARUH KEPEMILIKAN TERHADAP PENGAMBILAN DAN RISIKO
Ketika para pemilik bisnis melakukan penilaian atas setiap kemungkinan investasi pada suatu bisnis, mereka akan mempertimbangkan baik potensi pengambilan maupun risikodari jenis investasi tersebut.
E.     MEMPEROLEH KEPEMILIKAN ATAS BISNIS YANG SUDAH BERJALAN
Beberapa orang menjadi pemilik tunggal tanpa harus mendirikan bisnis, berikut adalah metode umum dimana seorang dapat menjadi pemilik yang sudah berjalan :
Ø  Mengambil alih kepemilikan sebuah bisnis keluarga
Ø  Membeli bisnis ya ng sudah berjalan
Ø  Waralaba


KEWIRASWASTAAN DAN PERENCANAAN BISNIS

Para pengusaha mencoba untuk menciptakan suatu bisnis yang akan menghasilkan keuntungan bagi diri mereka. Mereka mencari berbagai peluang dimana mereka dapat menawarkan suatu barang atau jasa kepada para pelanggan yang dihargai lebih murah atau memiliki mutu lebih baik jika dibandingkan dengan yang ditawarkan oleh perusahaan lain yang sudah ada.
1.      Menciptakan suatu bisnis baru
2.      Menilai kondisi pasar
Sebelum menciptakan bisnis baru untuk pasar tertentu, kita sebaiknya mempertimbangkan kondisi-kondisi berikut :
a)      Permintaan
b)      Persaingan
c)      Kondisi tenaga kerja
d)     Kondisi peraturan dan perundang-undangan
3.      Mengembangkan keunggulan kompetitif
Setelah perusahaan mengidentifikasiakan dan menilaipesaing-pesaing utamanya,  mereka dapat mencari berbagai cara untuk meningkatkan atau paling tidak mempertahankan pangsa pasarnya.

4.      Mengembangkan rencana bisnis
Rencana bisnis atau uraian terinci mengenai bisnis yang di usulkan, termasuk uraian mengenai produk atau jasa, jenis-jenis konsumen yang menjadi target, persaingan, dan fasilitas yang dibutuhkan untuk produksi.
5.      Manajemen resiko oleh penggusaha
Seorang pengusaha akan merencanakan bisnis barunya, mereka sadar bahwa mereka akan terekspos pada resiko bisnis (business risk) atau ketidakpastian kinerja bisnis di masa yang akan dating.

MENGELOLA SECARA EFEKTIF

Manajemen melibatkan pemanfaatan sumberdaya manusia dan sumber daya lainnya dengan cara yang paling baik guna mencapai rencana dan tujuan perusahaan.
1.      Tingkatan –tingkatan manajemen
a)      Manajemen puncak (tingkat atas)
Manajer-manjer yang berada dalam posisi ini seperti misalnya presiden, direktur utama, direktur keuangan, dan wakil presiden mengambil keputusan yang berhubungan dengan tujuan dalam perusahaan dalam jangka panjang.
b)      Manajemen tingkat menengah
Manajer yang sering kali bertanggung jawab atas keputusan-keputusan jangka pendek.
c)      Manajer supervisor (tingkat pertama)
Para manajer yang biasanya terlibat dengan karyawannya yang mengerjakan proses produksi sehari-hari.
2.      Fungsi-fungsi manajer
Kebanyakan fungsi manajer dapat diklasifikasikan ke dalam salah satu kelompok berikut ini :
Ø  Perencanaan
Ø  Pengorganisasian
Ø  Kepemimpinan
Ø  Pengendalian
3.      Keahliian manajerial
Untuk dapat bekerja dengan baik manajer mangandalkan empat jenis keahlian
Ø  Keahlian konseptual
Ø  Keahlian interpersonal
Ø  Keahlian teknis
Ø  Keahlian mengambil keputusan
4.      Bagaiman manajer mengelola waktu
Manajemen waktu adalah cara manajer mengalokasikan waktu mereka ketika mereka mengatur berbagai perkiraan. Panduan agardapat menggunakan waktu secara efisien ;
Ø  Menyusun prioritas dengan tepat
Ø  Menjadwalkan interval waktu yang panjang untuk pekerjaan penting
Ø  Meminimalisasi gangguan
Ø  Membuat tujuan-tujuan jangka pendek
Ø  Mendelegasikan sebagian pekerjaan kepada karyawan.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar